Istilah KPR sudah tidak asing, apalagi teruntuk anda kaum milenial yang ingin memiliki rumah sebelum masa-masa pernikahan. Secara umum jenis KPR rumah di Indonesia ada KPR syariah, KPR subsidi, dan KPR non-subsidi. Lalu, apakah ada jenis KPR selain yang diatas yang membuat anda terbangun dan menarik?
KPR Refinancing
Jenis KPR di Indonesia yang jarang didengar adalah KPR refinancing ini. Keunggulan KPR ini adalah memiliki fitur agar anda bisa memindahkan sisa cicilan dari bank lama ke bank yang baru. Jenis bank-nya tentunya sesuai dengan akun yang anda punya ya. Mengapa berpindah ke bank baru? Biasanya dengan tujuan akhir mendapatkan suku bunga yang lebih rendah.
KPR Angsuran Berjenjang
Sesuai namanya nih yaitu angsuran berjenjang, jadi keunggulan KPR ini yaitu anda bisa menunda pembayaran hingga masa cicilan tahun ketiga. Berapa besar biaya yang bisa ditunda untuk dibayar? Umumnya adalah hanya sebagian saja, jadi setelah masa jenjang penundaan selesai, anda harus membayar angsuran secara normal kembali.
KPR Take Over
Jenis KPR rumah ini hampir sama halnya dengan KPR refinancing, bedanya di KPR take over ini pembayaran cicilannya bisa anda alihkan dari bank A ke bank B, alias bisa beda bank gitu. Hal ini membuat anda lebih untung, apalagi di bank yang baru memiliki suku bunga yang relatif lebih rendah.
KPR Pembelian
Jenis KPR rumah yang satu ini mensyaratkan rumah sebagai jaminan pembayaran anda. Jadi pihak penyedia KPR akan meminjamkan anda uang untuk membeli rumah. Nah setelah rumah terbeli nih, maka rumah tersebut langsung menjadi jaminan atas pinjaman anda, atau bisa juga apartemen dan ruko sebagai jaminan.
Itu dia beberapa hal mengenai jenis KPR yang bisa anda ajukan untuk mendapatkan rumah idaman anda. Tentunya dari setiap jenis KPRnya perhatikan dengan baik syaratnya, periode angsuran, besaran angsuran, jaminan, dan jumlah suku bunga tahunannya.
0 Comments